Minggu, 04 Mei 2008

HITUNG JENIS LEUKOSIT

Hitung jenis leukosit dilakukan untuk menetapkan prosentase jenis leukosit yang ada di dalam darah. Pada waktu yang sama juga dilakukan pemeriksaan eritrosit, leukosit, dan trombosit. Di samping itu juga dibuat taksiran kasar terhadap leukosit dan trombosit. Dari pemeriksaan sediaan apus dapat digunakan untuk menaksir kandungan hemoglobin, ukuran, bentuk, dan struktur eritrosit. Hitung jenis leukosit biasanya dilakukan pada sediaan apus yang dibuat pada kaca obyek dengan pewarnaan tertentu. Karena itu perlu diuraikan pembuatan sediaan apus, cara mewarnai serta pemeriksaan dan melaporkan hasil.


1. Alat



  • kaca benda / obyek glass yang bersigh

  • spreader / penggeser

  • pipet darah dan pengaduk

  • bak pengecatan

  • bak pengeringan

  • timer

  • gelas ukur


2. Reagensia



  • cat rowmanowsky

  • wright

  • leisman

  • may grunwald

  • giemsa(induk)

  • buffered distilled water pH 7,2 untuk melarutkan cat (buffer sorensen)

  • methanol 90%


3. Bahan


Darah vena dan darah kapiler


4. Cara membuat preparat darah hapus



  • ambil kaca benda yang bersih, letakan 1 tetes darah disisi kanan

  • sentuh tetetsan darah dengan spreader, darah akan melebar sepanjang spreader

  • dorong spreader ke arah kiri dengan sudut 45 derajat, keringkan

  • amati preparat baik bila : tipis, rata, tidak terputus-putus, ekor tidak boleh robek

  • preparat yang sudah kering, genangi dengan methanol 90%, selama 10 menit (beberapa buku menyebutkan cukup 2-3 menit)

  • buat larutan giemsa dari giemsa induk dan buffer sorensen dengan perbandingan giemsa 1 bagian, buffer 9 bagian

  • preparat yang telah difixasi methanol digenangi larutan giemsa selama 15 menit

  • cuci dengan air yang mengalir

  • keringkan di udara

  • setelah kering dapat diolesi lacquer


5. Rapid Staining


Dalam beberapa keadaan tergesa-gesa kita membutuhkan preparat dalam waktu cepat, dengan rapid staining hal ini dapat dipenuhi. Cara:



  • fixasi methanol 90% selama 2-3 menit

  • cuci air

  • baca dalam keadaan basah.

2 komentar:

trisna mengatakan...

mau tanya boleh ya?
sinus orbitalis itu, kalau di tikus, letaknya dimana ya? thanks.

Cuttonbad mengatakan...

he he he
FK Unsrat is The Best!
^^